Puisi: Lapisan Teratas (behind the story)

Lapisan Teratas

Jauh di atas panasnya inti bumi
Di luar lempeng-lempeng bumi
Lapisan yang mampu
mengubah dunia
mempengaruhi dengan kejam

Terluar bumi
Ku menyebutnya lapisan teratas
Yang tak tembus apapun
Berkembang tanpa menyisakan ruang

Di atas aspal
Bergerak bernyawa
Tanpa alam serta bawah sadar
Tamak yang tumbuh
Seiring uban ubun-ubun
Lapisan yang penuh lubang

remake: May 10th, 2020


Puisi apa nih?

Puisi ini adalah puisi yang gue buat ketika h-1 gue mengikuti latihan dasar kepemimpinan organisasi SMA. gue disuruh senior bikin puisi dan dicatet di buku yang merupakan salah satu atribut organisasi. gue ngebuatnya tengah malem dan ngasal karena waktunya ga cukup dan harus ngurus keperluan atribut lain. inilah yang menyebabkan puisi ini aneh dan ga jelas.

walau dengan keanehannya, yang membuat puisi ini bernilai bagi gue adalah bukan isi atau makna dari puisi itu, melainkan dari kenangan-kenangan yang selalu terlintas dalam pikiran gue kalo lagi membaca puisi ini. banyak momen momen dramatis, seneng, sedih yang dilaluin bareng temen-temen organisasi yang terasa kembali dan menjadi salah satu best moment in my life.

Ada beberapa kata yang gue ganti biar keliatan lebih puitis dan indah dari yang asli

Komentar

  1. ohhhh jadi gara2 ini lo ngepostin foto2 aib 'teman organisasi' lo di nkctbh^^

    BalasHapus
  2. ini the real manis dikenang ogah diulang gasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyaa, tapi gue pengen ulang kalo ada kesempatan balik ke masa lalu ikut bidaka lagi, tapi abis itu balik ke waktu sekarang

      Hapus
  3. kaget kan lo ada pengunjung di sini. pas lo nanya gue langsung nebak lo bakal bikin blog, dan bener ternyata. seru jir bacain tulisan org

    BalasHapus
    Balasan
    1. anjir gue baru sadar ada komen lo sekarang, ahahahaa

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ketakutan Terbesar

Cita-cita Bercerita